Ñ©ÀæÊÓƵ

Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) kembali menunjukkan komitmennya dalam melindungi dan mendukung kesejahteraan mahasiswa baru melalui kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Ñ©ÀæÊÓƵ (PKKMB) 2024, Selasa (6/8). Dalam rangkaian acara tersebut, UNY memaparkan materi mengenai bijak bermedia sosial dan memperkenalkan layanan dari Unit Layanan Bimbingan dan Konseling Peduli (ULBKP).

Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Ñ©ÀæÊÓƵ (PKKMB) Universitas Negeri Yogyakarta 2024 diisi dengan kuliah umum oleh Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI). Prof. Dr. Irfan Idris, M.A. Kuliah umum yang diikuti oleh 10.825 mahasiswa baru UNY jenjang sarjana dan sarjana terapan ini mengusung tema ‘Kebangsaan dan Strategi Pencegahan Radikalisme di Kalangan Mahasiswa’ di GOR UNY, Selasa (6/8).

Universitas Negeri Yogyakarta menyelenggarakan Upacara Penerimaan Mahasiswa Ñ©ÀæÊÓƵ di GOR UNY, Senin (5/8). Kuliah umum disampaikan Kapolda DIY Irjen. Pol. Suwondo Nainggolan, S.I.K., M.H. sebagai bekal bagi para mahasiswa baru tahun 2024.

“Bonus demografi Indonesia 2045 adalah tantangan besar bagi mahasiswa, yang memberikan dua pilihan: maju dengan memanfaatkan peluang untuk menjadi generasi unggul atau menyerah pada tekanan dan melewatkan kesempatan emas ini“ ungkap Inspektur Jenderal Polisi Suwondo Nainggolan, S.I.K., M.H., dalam paparannya di hadapan mahasiswa baru Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan tema "Mahasiswa: Langkah Presisi Meraih Prestasi", di GOR UNY Senin (5/8).

Novi Putri Rachmawati tercatat sebagai mahasiswa termuda dalam PKKMB UNY tahun 2024. Mahasiswi kelahiran Boyolali, 24 November 2008 ini diterima di UNY pada usia 15 tahun 8 bulan. Novi diterima di jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNY jalur SNBT. Ia memilih jurusan pendidikan karena minatnya di bidang tersebut sejak masih sekolah di jenjang Sekolah Menengah Pertama.

Upacara Penerimaan Mahasiswa Ñ©ÀæÊÓƵ Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) tahun 2024 yang dilaksanakan pada Senin (5/8) diikuti oleh 12.002 mahasiswa baru dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk terdapat beberapa mahasiswa penyandang disabilitas. Dinas Tri Nurhadi, salah satu mahasiswa penyandang disabilitas fisik yang ikut hadir meramaikan upacara penerimaan mahasiswa baru di GOR UNY. Ia diterima di program studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Hukum, dan Ilmu Politik UNY.

Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta mengadakan kegiatan workshop Redesain Tatakelola Manajemen Sumber Daya Manusia Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta belum lama ini dengan narasumber Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga, Prof. Badri Munir Sukoco, S.E., M.B.A., Ph.D yang diikuti oleh Dekan di lingkungan Universitas Negeri Yogyakarta, koordinator prodi, koordinator unit, dan seluruh tenaga kependidikan di lingkungan Sekolah Pascasarjana UNY.

Mahasiswa UNY membuka layanan jasa pengetahuan busana dengan menggunakan metode upcycling fashion yaitu proses mengubah pakaian lama yang telah usang ataupun rusak menjadi sebuah produk baru yang memiliki nilai guna lebih. Layanan yang dinamai EduGrowth tersebut memberikan tampilan menarik pada pengimplementasian animasi dalam media pembelajaran sehingga pengguna akan mudah dalam pengoperasiannya dan menjadikan pembelajaran menyenangkan.

Perhelatan PIMNAS 2 (Pekan Ilmuan Muda Nasional) adalah sebuah ajang lomba esai tingkat nasional yang diperuntukkan bagi mahasiswa di seluruh wilayah Indonesia. Perlombaan ini diselenggarakan oleh Institut Pertanian Stiper (Instiper) Yogyakarta yang bekerjasama dengan Capai Cita, Entrepreneurship Factory for Youth Community, Nusantara Muda, dan Sentosa Foundation di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Perlombaan ini diselenggarakan pada tanggal 27-28 Juli 2024 dan diikuti oleh seluruh mahasiswa dari seluruh wilayah Indonesia.

Tim mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Pendidikan IPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil lolos dalam Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) dengan proyek berjudul ‘Gerakan Desa Zero Waste: Implementasi Rumah Sampah Digital sebagai Optimalisasi Pengelolaan Sampah Bernilai Ekonomis di Desa Potorono’. Program ini bertujuan untuk mengatasi masalah klasik sampah yang hingga kini masih menjadi tantangan besar.